Melakukan kesalahan dalam memilih dan memadupadankan wardrobe merupakan hal yang sangat wajar, bahkan selebritis paling stylish sekalipun sering mengalami hal tersebut. Meskipun begitu Anda dapat meminimalisir kesalahan fashion yang Anda lakukan dengan mengurangi kebiasaan-kebiasaan buruk dalam berpakaian.
Berikut Malezones berikan 10 kesalahan fashion yang paling sering dilakukan oleh pria. Perhatikan dan hindari kesalahan-kesalahan berikut ini agar Anda dapat tampil lebih baik dan percaya diri:
6. Menggunakan merek brand secara berlebihan
Memang tidak ada salahnya menjadi seorang seorang brand-lover. Namun perlu diingat, tujuan awal Anda memilih suatu merek tidak lain untuk membuat Anda terlihat lebih baik dan menarik ketika mengenakannya, bukan untuk menjadikan Anda ‘papan iklan’ berjalan dari brand tersebut. Tanamkan dalam pikiran Anda bahwa Anda memilih suatu brand berdasarkan kesukaan Anda terhadap bahan, kualitas dan bagaimana Anda terlihat setelah menggunakannya. Menggunakan jahit kaos distro ,tas, sepatu atau apa saja yang hanya menonjolkan logo atau brand tertentu akan menunjukan kepada orang lain bahwa Anda lebih concern terhadap status ketimbang kualitas fashion itu sendiri.
5. Pakaian yang terlalu besar
Salah satu kesalahan fashion terbesar kaum pria adalah pemahaman yang keliru mengenai ukuran pakaian. Kebanyakan pria berpikir pakaian yang longgar lebih baik daripada pakaian yang ‘pas’. Faktanya, bahkan pada pria bertubuh besar sekalipun pakaian yang ‘pas’ dapat membuatnya terlihat lebih menarik. Tentu saja pakaian yang “pas” di sini bukan berarti pakaian yang terlalu “ketat”. Pakaian yang pas adalah pakaian konveksi kaos bandung yang sesuai dan nyaman dikenakan oleh tubuh Anda. Jika Anda tidak yakin dengan ukuran Anda, ketika Anda shopping cobalah pakaian dengan ukuran satu nomor lebih kecil dari ukuran yang biasa Anda gunakan, dan lihat perbedaannya.
4. Sandal dan kaos kaki
Entah dari mana kebiasaan ‘aneh’ ini berasal tetapi sangat mengejutkan melihat banyak pria sering kali melakukan kesalahan ini. Kesalahan fatal ini bisa dimaklumi jika ada alasan khusus dibaliknya, tetapi jika Anda menggunakan sandal dan kaos kaki karena udara di sekitar terlalu dingin, lalu kenapa Anda tidak menggunakan sepatu saja ketimbang sandal? Pada dasarnya sandal dan kaos kaki tidak dirancang untuk digunakan secara bersamaan dan jika Anda masih melakukan kebiasaan ini, demi kebaikan dunia please stop..
3. Menggunakan sepatu lari sebagai sepatu sehari-hari
Ada alasan di balik setiap benda yang dirancang untuk keperluan tertentu, dalam kasus ini kita berbicara mengenai sepatu lari. Sesuai namanya sepatu ini dirancang untuk keperluan atletik dan bukan untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari. Jika Anda ingin tampil kasual tersedia beragam jenis sepatu kasual seperti sneaker atau slip-on yang dapat Anda gunakan dari pada harus terlihat ‘konyol’ dengan sepatu lari.
2. Warna sepatu & jas yang tidak sesuai
Melakukan blunder dalam memilih warna sepatu dapat merusak seluruh penampilan Anda. Kesalahan umum yang sering dilakukan pria adalah memilih sepatu dengan warna yang tidak sesuai dengan setelan jas mereka (sepatu cokelat terang dengan celana berwarna gelap). Berikut tips simpel yang dapat Anda gunakan ketika memadukan warna sepatu dan celana Anda: Pakailah Setelan Jas hitam polos dengan sepatu hitam; jas abu-abu dengan sepatu hitam atau coklat; Jas cokelat dengan sepatu berwarna cokelat atau cokelat muda; jas dengan warna biru tua dengan sepatu cokelat, atau warna-warnat terang lainnya.
1. Sepatu pantofel dengan kaos kaki putih
Kecuali Anda ingin terlihat seperti anak SD, jangan gunakan kaos kaki putih ketika Anda menggunakan sepatu pantofel. Kebiasaan ini masih sering dijumpai pada banyak pria dewasa. Sepatu pantofel atau jenis sepatu formal lainnya hanya cocok dipadukan dengan kaos kaki yang berwarna gelap seperti hitam, biru, abu-abu dan cokelat. Kaos kaki putih lebih cocok dipadukan dengan sepatu atletik, seperti sepatu lari atau sneakers.